cara membuat bekisting tangga
Andaperlu mempertimbangkan cara mudah membuat tangga rumah dari beton bertulang dengan sudut kemiringan tangga yang nyaman efisien serta mudah untuk dilewati. Namun proses perakitan bekisting dan pengecorannya cukup rumit. Desain Tangga Minimalis Memiliki rumah 2 lantai atau lebih saat ini sudah menjadi kebutuhan banyak orang.
Mulaimembuat persiapan bekisting dak lantai 2 Untuk pekerjaan rumah dengan struktur konvensional dua lantai, langkah selanjutnya adalah pembuatan dak beton untuk lantai 2, dimana menggunakan bekisting dari bahan material kayu, bambu yang disusun sedemikian rupa untuk menyangga dak beton dan juga selama proses pembuatan pembesian.
Artikelini mengungkapkan cara membuat tangga dengan anak tangga dari kayu bulat dan setengah kayu. Bekisting dipasang di tepinya, yang terbuat dari papan biasa. Tepi atas bekisting ini harus menonjol beberapa sentimeter di atas permukaan tanah Setelah struktur pendukung dipasang, Anda dapat melanjutkan ke perakitan pawai. Untuk melakukan
Pekerjaanpembuatan tulangan tangga pada proyek ini terdiri dari 2 tipe, yaitu : a. Tipe 1 tulangan pokok. Detail penulangan Ø16-(150) b. Tipe 2 tulangan bordes. Detail penulangan Ø8-(150) 3. Pemasangan bekisting. a. Setelah perancah selesai dipasang, papan multiplek dipotong sesuai ukuran dan dipasang dibawah tulangan tangga. b.
CaraMudah Membuat Tangga Rumah Dari Beton Bertulang Sumber : cara membuat tangga lantai dua dgn cepat Sumber : www.youtube.com Konsep 29 Cara Membuat Tangga Lipat Untuk Loteng Sumber : modelbentukplafonminimalistik.blogspot.com Tips Membuat Tangga yang Baik dan Benar
chàng trai năm ấy tôi từng nhớ. Volume Bekisting Tangga – Dalam pekerjaan konstruksi beton, bekisting bisa dijadikan sebagai salah satu material konstruksi pendukung. Bekisting dibuat dari berbagai jenis bahan konstruksi seperti alumunium, kayu, dan masih banyak lagi yang lainnya. Pembuatan bekisting ini sendiri tergantung dari jenis material yang digunakan. Namin dalam pemilihan materialnya harus mempertimbangkan berbagai segi, yakni dari segi teknis pemasangan dan segi nilai ekonomisnya. Untuk membuat bekisting biasanya bisa dibentuk secara konvensional di lokasi pekerjaan. Selain itu, cara membuat bekisting tangga juga bisa dilakukan dengan melalui sistem pabrikasi atau bisa juga dengan pengembangan sistem bekisting yang mudah dalam melakukan pemasangan, daya tahan yang dimiliki cukup kuat, mampu tahan lama dan mudah untuk dibongkar. Dari penjelasan tersebut maka bisa diambil kesimpulan bahwa bekisting merupakan suatu konstruksi non-permanen yang mampu menahan sebuah beban berat seperti beton basah dan beban ketahanan lamanya bahan itu sendiri. Selain itu, bekisting juga bisa dijadikan sebagai sarana pendukung. Untuk mencetak konstruksi beton, bekisting bisa dijadikan sebagai sarana pendukung yang sudah disesuaikan dengan bentuk, ukuran, rupa dan juga tekstur permukaan yang diinginkan. Bekisting memang memiliki peran yang sangat penting dalam produksi konstruksi beton. Salah satu fungsi bekisting yang paling umum adalah untuk membuat berbagai jenis tangga dari hunian tempat tinggal. Bekisting biasa digunakan sebagai dasar pembuatan tangga beton. Tangga yang dibuat dengan rancangan bekisting memiliki fungsi sebagai penghubung lantai satu dengan lantai yang ada di atasnya. Baca juga Cara Menghitung Sudut Kemiringan Tangga Contoh Perhitungan Bekisting Tangga Perhitungan bekisting tangga ini bisa dibilang sederhana dan cukup mudah dilakukan. Untuk lebih jelasnya silahkan simak contoh berikut ini. Pages 1 2 3 4
Cara Membuat Tangga Beton yang Benar, Kokoh dan Aman Cara Membuat Tangga Beton yang Benar, Kokoh dan Aman Membuat bangunan yang bertingkat berarti melibatkan pembangunan tangga beton di dalamnya. Tentu saja hal ini menambah PR para kontraktor dalam pekerjaan pembangunan. Namun, ada pula yang merenovasi rumahnya dengan menambahkan tangga beton di halaman depan rumah mereka. Pastinya Anda pernah berpikir, bagaimana cara membuat tangga beton pada bangunan rumah? Dalam denah rumah yang telah dirancang, gambar ilustrasi tangga memang terlihat lebih kecil dibandingkan ruangan. Ternyata, membangun tangga beton bertulang tidak semudah yang terlihat di denah tersebut. Pembangunan tangga beton membutuhkan beberapa proses, mulai dari merancang, menyiapkan pondasi, membangun formwork, menempatkan baja, dan finishing. Pembangunannya sangatlah rumit, sehingga orang yang terlibat dalam pembangunannya harus memiliki keahlian dalam membuat tangga beton. Arsitek yang merancang bangunan harus mempelajari aspek yang dibutuhkan dan mengetahui standar ukuran tangga rumah yang ideal saat digunakan. Sedangkan kontraktor atau tukang yang membangunnya harus memiliki keahlian yang memadai untuk membangun tangga tersebut. Tak lupa, bahan yang digunakan untuk membuat tangga beton haruslah dipilih secara selektif, sehingga menghasilkan tangga yang kokoh dan tidak mudah hancur. Apa Saja Komponen Tangga Rumah Dari Beton? Sebelum mulai membangun tangga rumah, Anda harus memahami komponen apa saja yang harus ada pada tangga rumah Anda. Hal ini akan sangat berpengaruh dalam proses desain tangga Anda nanti. Dengan memperhatikan komponen-komponen ini dengan baik, Anda akan dapat membuat tangga yang nyaman, efisien, serta mudah digunakan. Berikut adalah komponen tangga rumah yang harus Anda perhatikan. 1. Handrail Handrail adalah komponen dari tangga yang akan berguna bagi pengguna tangga untuk meletakkan tangannya. Dengan ukuran railing tangga yang tepat, siapapun akan dapat menggunakan tangga rumah Anda dengan aman dan nyaman. 2. Baluster Baluster adalah bagian atau ruang kosong di sisi tangga. Umumnya pada bagian ini akan dipasang tiang-tiang kecil atau dinding pengaman. Jika Anda memiliki buah hati, tentunya Anda wajib menggunakan dinding pengaman pada bagian ini. 3. Newel Post Newel post adalah tiang kecil yang memisahkan baluster satu dengan lainnya. Jika Anda ingin membuat desain tangga L atau tangga berbelok lainnya, newel post akan sangat membantu orang untuk menavigasi tangga rumah Anda. 4. Wall Stringer Wall stringer adalah komponen yang akan menghubungkan anak tangga atau pijakan dengan dinding di sebelahnya. 5. Tread Tread adalah bagian dari tangga yang berfungsi sebagai pijakan. 6. Bullnose Bullnose adalah komponen yang berfungsi untuk memastikan anak tangga Anda tidak memiliki sudut yang terlalu lancip atau tajam yang kemudian dapat melukai pengguna tangga. 7. Structural Cut Stringer Bagian dari tangga ini berfungsi untuk menahan beban sehingga Anda harus memastikan kalau komponen tangga Anda satu ini memiliki kualitas dan daya tahan yang kuat. 8. Riser Riser adalah bagian yang berdiri vertikal pada setiap anak tangga. 9. Bordes Jika Anda berencana untuk membuat tangga beton bertulang dengan sudut berbelok, maka Anda bisa menambahkan bordes pada tangga beton bertulang Anda. Bordes adalah area istirahat pada tangga. Umumnya, bordes ditempatkan di persimpangan atau tepat ketika tangga akan berbelok. Bagaimana Cara Membuat Tangga Rumah dari Beton Bertulang? Tangga beton bertulang adalah salah satu jenis tangga rumah yang cukup populer. Hal ini karena beton memiliki daya tahan yang kuat sehingga tangga rumah akan sangat awet. Selain itu, bahan beton juga dapat dikombinasikan dengan berbagai banyak gaya rumah, bahkan gaya rumah minimalis sekalipun. Lewat artikel ini, Indosteger akan membahas cara mudah membuat tangga beton yang kokoh, mulai dari awal hingga proses finishing-nya. Ada 7 langkah yang harus dilakukan saat membuat tangga beton pada bangunan, yaitu 1. Merancang Desain Tangga Rumah Sebelum membangun tangga beton, penting sekali bagi seorang arsitek atau tukang untuk mengetahui desain tangga yang ingin dibangun. Dalam desain tersebut, sang arsitek harus menentukan tingginya jarak antara dua lantai, lebar dan ukuran tangga, ketinggian dan jarak antar anak tangga, sudut kemiringan tangga yang nyaman, jumlah anak tangga yang dibutuhkan, dan beberapa aspek lainnya. Baca Juga Cara Menghitung Kemiringan Tangga dengan Akurat dan Tepat Tak hanya itu, handrail atau pegangan pada tangga juga harus dirancang dalam tahap ini. Oleh karena itu, carilah arsitek dengan kualifikasi yang cocok sehingga menghasilkan desain tangga yang sesuai untuk bangunan. 2. Membuat Pondasi Tangga Beton Tangga yang nyaman berasal dari pondasi yang kuat. Tangga memiliki fungsi untuk memindahkan orang dari satu ketinggian ke ketinggian lainnya di dalam rumah. Oleh karena itu, tangga rumah haruslah memiliki struktur yang dapat menahan beban dengan baik setiap saat. Di sinilah Anda membutuhkan pondasi yang sangat kuat. Desain tangga yang ciamik haruslah juga dibarengi oleh dasar tumpuan landasan yang baik yang akan membuat tangga semakin kokoh dan membuat tangga menjadi lebih awet. Selain itu, membangun pondasi juga berguna agar tangga tidak bergerak sehingga orang yang menggunakannya tetap aman. Jenis pondasi yang digunakan biasanya bisa menggunakan batu kali atau beton bertulang. Tidak jarang juga Anda akan menemukan jenis pondasi tangga yang menggunakan keduanya. Pondasi atau penopang tangga di bagian atas biasanya dilakukan dengan menggunakan balok atap atau pelat. Baca Juga Cara Menghitung Jumlah Anak Tangga 3. Membangun Bekisting Tangga Beton Langkah yang terpenting dalam konstruksi tangga beton membangun dan menggunakan formwork atau bekisting tangga beton yang benar. Sebelum membangunnya, periksalah dahulu sudut kemiringan tangga dan dimensi anak tangganya sehingga bisa menghasilkan bekisting yang baik. Papan bekisting setidaknya memiliki ukuran 5 cm lebih tebal sehingga bisa menopang berat beton. Papan kayu yang digunakan diperkuat dengan beberapa sekrup terhadap struktur lateral formwork. 4. Menempatkan Baja untuk Tangga Beton Langkah berikutnya dalam konstruksi tangga beton adalah penempatan baja pada rangka tangga. Penempatan baja ini sangat penting sehingga bisa menopang beban yang ada ketika kita melangkah di tangga. Jumlah batang baja dan ukuran yang digunakan harus dihitung dengan tepat, karena akan mempengaruhi muatan tangga. Batang baja ini ditempatkan di formwork dengan jarak minimum 25 mm dan diikat menjadi satu. Baca jugaCara Menghitung Volume Tangga dengan Mudah dan Akurat 5. Mengaplikasikan Campuran Beton Setelah pondasi dan kerangka selesai dibangun, barulah Anda bisa menuangkan beton pada rangka tangga tersebut. Penempatan betonnya dimulai dari anak tangga yang di bawah hingga ke atas. Campuran bahan beton harus dibuat dengan tepat karena bisa mempengaruhi kekuatan dan ketahanan tangga. Biasanya standar bahan yang digunakan adalah semen, pasir, kerikil dan air dengan perbandingan 324. Langkah kelima ini harus dikerjakan dengan kesabaran dan hati-hati, sebab penjajaran formworks bisa hancur hanya karena ada gerakan tiba-tiba atau cepat. Pemasangan beton pada langit-langit dan tangga sebaiknya dilakukan di hari yang sama untuk sehingga menciptakan bangunan yang kuat di antara keduanya. Baca juga 5 Merk Tangga Teleskopik Terbaik dan Praktis 6. Melepaskan Formwork Tangga Beton Tangga beton bertulang yang selesai dibangun biasanya membutuhkan waktu 21 hari untuk mengering seutuhnya. Dalam jangka waktu tersebut, tetap lakukan perawatan sehingga tangga terhindar dari keretakan akibat pemuaian panas. Setelah 21 hari, hancurkan formwork dari tangga beton dengan palu dan linggis. Ingat, lakukan dengan hati-hati sehingga terhindar dari kerusakan pada beton atau ujung tangga. Baca juga 7 Cara Bikin Tangga Dari Baja Ringan yang Tepat 7. Menyelesaikan Pembuatan Tangga Beton Setelah formwork dihancurkan, barulah dilakukan finishing terhadap detail tangga beton yang sudah dibangun. Tangga beton bisa dipasangkan keramik atau granit sehingga menghasilkan penampilan yang cantik. Anda juga bisa melapisinya dengan karpet atau kayu, sesuaikan saja dengan desain rumah atau bangunan tersebut. Itulah dia cara membuat tangga beton bertulang yang dapat Anda coba di rumah Anda. Tangga beton memiliki keunggulan dibandingkan desain tangga lainnya. Tangga beton memiliki daya tahan dan kekuatan yang dapat membuat tangga Anda awet. Selain itu, desain tangga rumah dari beton juga dapat dikombinasikan dengan berbagai gaya rumah, seperti gaya rumah minimalis yang sedang naik daun. Urutan cara bikin tangga cor beton di bangunan atau rumah ternyata memerlukan proses yang tidak sebentar. Oleh karena itu, Anda juga membutuhkan kesabaran dan komitmen apabila ingin membangun tangga beton yang kokoh pada bangunan. Agar pembuatan tangga beton berjalan dengan aman dan tidak ada kecelakaan, Anda bisa memiliki tangga scaffolding dari kami. Indosteger memiliki layanan jual tangga scaffolding yang tersedia dalam dua ukuran, yaitu dan meter. Hubungi kami segera untuk mendapatkan tangga scaffolding sehingga keselamatan Anda dan kontraktor saat membuat tangga beton lebih terjaga. Baca juga Cara Membuat Bekisting Tangga yang Benar Recent Articles
4. Perhitungan Volume Bekisting Plat Bordes V3 = 1,25 x 2,75 = 3,44 M2 Sehingga Volume Keseluruhan Untuk Pekerjaan Pengecoran Tangga lantai 1 ke lantai 2 Vtotal = V1 + V2 x 2 + V3 Vtotal = 2,24 + 11,86 x 2 + 3,44 = 31,64 m2 5. Menghitung Volume Pekerjaan Tangga Beton Rumus Volume = luas tangga x tebal tangga Tebal Tangga = 10 CM Luas tangga = jumlah anak tangga x panjang x lebar anak tangga Jumlah anak tangga = 13 bh lebar = 30 CM; dan panjang = 70 CM Luas tangga = 13 x x = M2 Jadi volume tangga beton = x = M3 Baca juga Cara Menghitung Jumlah Anak Tangga Cara Pemasangan Bekisting Tangga Pekerjaan tangga termasuk dalam pekerjaan beton bertulang struktur tanggayang memiliki fungsi sebagai tempat lalu lintas antar lantai. Tangga merupakan konstruksi yang dibuat secara khusus sebagai penghubung dua tingkat vertikal yang memiliki jarak antara satu sama lain. Konstruksi tangga adalah suatu konstruksi yang terdiri dari injakan dan tanjakan. Pekerjaan tangga meliputi Pekerjaan Pemasangan Bekisting Pekerjaan bekisting adalah tahapan pekerjaan dalam konstruksi tangga yang biasanya dimulai sebelum pekerjaan penulangan. Bekisting ini sendiri fungsinya memang sebagai wadah atau cetakan untuk beton. Pekerjaan bekisting tangga pada umumnya menggunakan sistem semi konvesional. Pages 1 2 3 4
Pengertian Bekisting Tangga Bekisting tangga merupakan sebuah rangkaian konstruksi yang digunakan sebagai tempat pengecoran beton pada tangga. Bekisting ini akan membantu agar beton tidak tumpah dan membentuk tangga sesuai dengan desain yang diinginkan. Pada umumnya, bekisting tangga terbuat dari kayu atau bahan metal. Sebelum memulai membuat bekisting tangga, pastikan Anda telah memahami desain tangga yang akan dibuat. Dalam hal ini, pastikan ukuran, tinggi, dan lebar tangga telah dipastikan sehingga bekisting yang dibuat sesuai dengan ukuran yang dibutuhkan. Berikut adalah cara membuat bekisting tangga 1. Persiapan Bahan dan Alat Sebelum memulai membuat bekisting tangga, pastikan Anda telah menyiapkan bahan dan alat yang dibutuhkan. Beberapa bahan yang diperlukan antara lain kayu atau bahan metal, paku, sekrup, dan pelindung sudut. Sedangkan alat yang diperlukan antara lain gergaji, palu, obeng, meteran, dan kawat pengikat. Setelah semua bahan dan alat telah dipersiapkan, Anda dapat memulai membuat kerangka bekisting tangga dengan mengukur ukuran-ukuran yang dibutuhkan. 2. Membuat Rangkaian Kayu atau Bahan Metal Langkah selanjutnya adalah membuat rangkaian kayu atau bahan metal yang akan digunakan sebagai bekisting tangga. Pastikan Anda telah memotong kayu atau bahan metal sesuai dengan ukuran dan bentuk yang dibutuhkan. Kemudian, pasang kayu atau bahan metal dengan menggunakan paku atau sekrup. Pada bagian sudut-sudut bekisting, pasangkan pelindung sudut untuk menghindari kerusakan pada kayu atau bahan metal akibat dari tekanan beton yang ditekan. 3. Membuat Pengikat Bekisting Setelah rangkaian kayu atau bahan metal telah selesai dibuat, langkah selanjutnya adalah membuat pengikat bekisting. Pengikat bekisting berguna untuk menjaga bentuk bekisting agar tetap stabil saat beton dituangkan. Anda dapat membuat pengikat bekisting dengan menggunakan kawat pengikat atau bahan yang serupa. Pada bagian bawah bekisting, pastikan Anda menempatkan tumpuan bekisting agar bekisting tidak bergeser saat beton dituangkan. 4. Memasang Bekisting Tangga Setelah pengikat bekisting telah dipasang, selanjutnya adalah memasang bekisting tangga. Pastikan bekisting telah dipasang dengan rapi dan stabil agar beton tidak tumpah saat dituangkan. Setelah bekisting telah terpasang, Anda dapat melakukan pengecoran beton pada tangga. 5. Melepas Bekisting Setelah beton mengering, Anda dapat melepas bekisting tangga. Namun, pastikan beton telah sepenuhnya mengering dan terkompresi dengan baik sebelum bekisting dilepas. Hal ini akan menghindari terjadinya kerusakan pada beton serta bentuk tangga yang tidak sesuai dengan desain. Keuntungan Menggunakan Bekisting Tangga Penggunaan bekisting tangga memiliki berbagai keuntungan, antara lain 1. Membantu Membentuk Tangga dengan Sempurna Dengan menggunakan bekisting tangga, beton dapat dicor dengan sempurna sesuai dengan desain yang telah dibuat sebelumnya. Sehingga, bentuk tangga yang dihasilkan akan sesuai dengan yang diinginkan. 2. Menghindari Terjadinya Kebocoran Beton Bekisting tangga juga berguna untuk menghindari terjadinya kebocoran beton saat pengecoran. Dengan bekisting yang rapi dan stabil, beton dapat dicor dengan baik dan tidak tumpah ke bagian yang tidak diinginkan. 3. Mempercepat Proses Pengerjaan Dengan penggunaan bekisting tangga, pengerjaan tangga dapat dilakukan dengan lebih cepat karena bekisting akan memudahkan pengecoran beton dengan baik dan rapi. 4. Meminimalisir Biaya Pengerjaan Dengan bekisting tangga yang stabil dan rapi, maka biaya pengerjaan juga dapat ditekan. Hal ini disebabkan karena penggunaan bekisting memudahkan pekerjaan, sehingga pekerjaan dapat dilakukan dengan lebih cepat dan efisien. 5. Mendapatkan Hasil yang Memuaskan Dengan penggunaan bekisting yang tepat dan rapi, hasil yang diperoleh pun akan memuaskan dan sesuai dengan desain yang telah dibuat sebelumnya. FAQ Pertanyaan Jawaban 1. Apa itu bekisting tangga? Bekisting tangga adalah sebuah rangkaian konstruksi yang digunakan sebagai tempat pengecoran beton pada tangga. 2. Apa keuntungan menggunakan bekisting tangga? Keuntungan menggunakan bekisting tangga antara lain membantu membentuk tangga dengan sempurna, menghindari terjadinya kebocoran beton, mempercepat proses pengerjaan, meminimalisir biaya pengerjaan, dan mendapatkan hasil yang memuaskan. 3. Bagaimana cara membuat bekisting tangga? Cara membuat bekisting tangga antara lain persiapan bahan dan alat, membuat rangkaian kayu atau bahan metal, membuat pengikat bekisting, memasang bekisting tangga, dan melepas bekisting. 4. Apa saja bahan dan alat yang dibutuhkan dalam membuat bekisting tangga? Bahan dan alat yang dibutuhkan antara lain kayu atau bahan metal, paku, sekrup, pelindung sudut, gergaji, palu, obeng, meteran, dan kawat pengikat. 5. Kapan bekisting tangga dapat dilepas? Bekisting tangga dapat dilepas setelah beton telah sepenuhnya mengering dan terkompresi dengan baik. Hal ini akan menghindari terjadinya kerusakan pada beton serta bentuk tangga yang tidak sesuai dengan desain. Kesimpulan dan Saran Dalam pembuatan tangga, bekisting tangga memegang peranan penting dalam membentuk beton sesuai dengan desain yang telah dibuat sebelumnya. Penggunaan bekisting tangga juga memiliki berbagai keuntungan seperti membantu membentuk tangga dengan sempurna, menghindari terjadinya kebocoran beton, mempercepat proses pengerjaan, meminimalisir biaya pengerjaan, dan mendapatkan hasil yang memuaskan. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk memahami cara membuat bekisting tangga yang tepat dan rapi. Pastikan bahan dan alat yang dibutuhkan telah dipersiapkan dengan baik sebelum memulai pembuatan bekisting tangga. Terakhir, saran dari kami adalah untuk selalu melakukan perawatan pada bekisting tangga setelah digunakan. Hal ini akan memperpanjang umur bekisting dan menjaga kualitas bekisting agar tetap baik.
Begini Cara Membuat Bekisting Tangga Beton yang Benar Begini Cara Membuat Bekisting Tangga Beton yang Benar Pada pekerjaan konstruksi beton, bekisting adalah salah satu material konstruksi pendukung. Bekisting sendiri berbahan dasar dari berbagai jenis material konstruksi, yaitu kayu, aluminium, dan banyak lagi lainnya. Cara membuat bekisting tangga juga tergantung pada jenis material yang digunakan. Pemilihan material yang digunakan lebih baiknya mempertimbangkan berbagai segi, yaitu dari segi teknis pemasangan dan segi nilai ekonomisnya. Pembuatan bekisting biasanya dapat dibentuk secara konvensional pada tempat bekerja. Selain itu, cara membuat bekisting tangga juga bisa melalui sistem pabrikasi atau dengan pengembangan sistem bekisting yang mudah dalam pemasangannya, daya tahan yang dimiliki kuat, tahan lama, dan juga mudah dibongkar. Dari penjelasan di atas, bisa diambil kesimpulan bahwa bekisting adalah sebuah konstruksi non-permanen yang dapat menahan suatu beban berat seperti berat beton basah dan beban ketahanan lamanya bahan tersebut. Selain itu, bekisting juga bisa menjadi sarana pendukung. Dalam mencetak konstruksi beton, bekisting menjadi sarana pendukungnya yang telah disesuaikan dengan bentuk, ukuran, rupa, dan tekstur permukaan yang diinginkan. Bisa disimpulkan bahwa bekisting memiliki peran penting dalam proses produksi konstruksi beton. Bebannya timbul akibat spasi beton juga beban luar yang lain, yang mana bisa menyebabkan perubahan bentuk pada beton tersebut. Meskipun begitu, perubahan tersebut tidak melebihi batas ambang yang telah diputuskan. Untuk proses produksi beton secara massal dapat bekerja dengan mudah, bekisting harus mudah dipasang, dilepas, dan dipindahkan. Pembuatan dan pemasangan bekisting juga harus berpatokan pada faktor ekonomi agar biaya operasional bekisting dapat berkurang. Salah satu fungsi bekisting yang lain adalah membuat jenis-jenis tangga rumah dari berbagai jenis rumah tinggal. Bekisting biasa dipakai sebagai dasar pembuatan tangga beton pada rumah tinggal. Tangga yang dibuat dengan rancangan bekisting memiliki fungsi untuk menghubungkan lantai satu dengan lantai yang berada di atasnya. Tangga beton ini sering digunakan pada rumah bermodel minimalis sederhana dan juga berbagai jenis desain rumah minimalis lainnya. Dalam proses pembuatan tangga untuk rumah tinggal, bekisting memiliki fungsi yang sangat penting. Rumus bikin tangga cor yang nyaman datang dari pondasi tangga dan bekisting yang baik. Apabila bekisting tidak dapat menahan beban atau tidak terpasang dengan baik dan benar, maka tangga rumah tidak dapat terbangun dengan baik pula. Pembuatan bekisting sendiri dibagi menjadi dua jenis. Bekisting yang dibuat secara tradisional dan dibuat dalam sistem pabrikasi. Cara membuat bekisting tangga memiliki kesamaan dengan cara membuat bekisting pada umumnya. Jika Anda memiliki keinginan untuk membuat sendiri bekisting tangga di rumah Anda, Anda harus mengetahui beberapa tahapan pembuatan bekisting yang baik dan benar. Bagaimana cara membuat bekisting tangga yang baik dan benar? Artikel ini membahas tahapan-tahapan tersebut. Bagaimana Cara Membuat Bekisting Tangga Beton Bertulang? Berikut adalah beberapa langkah cara dalam membuat bekisting tangga menggunakan material beton yang aman dan nyaman saat digunakan 1. Tahap Persiapan Bekisting yang ingin dibangun harus disesuaikan dengan kebutuhan tangga beton bertulang yang akan dibuat. Sebelum membuat bekisting, perhitungan bekisting tangga harus diperhatikan dengan seksama tanpa ada salah perhitungan. Salah satu hal yang harus Anda perhatikan dari perhitungan bekisting tangga adalah ukuran anak tangga. Anda sangat disarankan untuk membuat gambar kasar dari bekisting tangga yang akan Anda buat. Dalam gambar tersebut Anda sebaiknya menggunakan skala 11 untuk ukuran anak tangga agar Anda dapat membagi dan menyusun penyangga tangga dengan baik. Selain ukuran anak tangga, Anda juga harus memperhatikan kemiringan tangga sebelum memulai proses pemasangan bekisting. Anda bisa menggunakan marking atau penanda untuk menandai kemiringan tangga yang nanti akan dipasangi bekisting serta pijakan lainnya dalam proses pembuatan tangga. Setelah Anda sudah yakin bahwa perhitungan bekisting tangga sudah dilaksanakan dengan tepat, Anda bisa memulai proses pembuatan. Hal pertama yang harus Anda siapkan adalah tripleks yang berukuran 25 x 450 cm sebanyak dua buah untuk dua sisi. Biasanya tripleks memiliki ukuran panjang sekitar 8 kaki atau sekitar 244 cm. Oleh karena itu, Anda bisa menyambungkan 2 buah tripleks menjadi satu bagian agar Anda bisa mendapatkan ukuran 450 cm. Baca Juga Inilah Cara Menghitung Jumlah Anak Tangga yang Benar 2. Proses Penyambungan Tripleks Dalam menyambungkan tripleks, Anda memerlukan tambahan kayu yang berukuran 1 x 2 inci dan memiliki panjang 4,5 meter. Dalam hal ini, Anda harus menggunakan paku berukuran 1,5 inci. Penyambungan tripleks ini sendiri memiliki fungsi untuk membuat lembaran tripleks menjadi lembaran yang mempunya daya tahan lebih kuat dan kaku. 3. Potong Tripleks Tripleks yang sudah ada kemudian dipotong dengan ukuran 41,8 x 450 cm2 sebanyak dua buah. Tripleks yang telah dipotong lalu disambungkan seperti yang telah dilakukan pada tahap proses penyambungan tripleks dan pemotongan tripleks. Akan tetapi, Anda bisa menggunakan 3 batang kayu yang memiliki ukuran 1 inci x 2 inci x 4,5 meter. Hal ini dikarenakan tripleks semacam itu memiliki bidang yang jauh lebih lebar agar hasilnya kuat dan kaku, yaitu sekitar 41,8 cm. 4. Merakit Tripleks dan Membuat Stang Pemaku Langkah selanjutnya dalam cara membuat bekisting tangga beton bertulang di rumah adalah perakitan tripleks. Keempat buah tripleks yang sudah siap kemudian dirakit satu sama lain. Kemudian adalah membuat stang pemaku untuk mengunci keempat sisi bekisting supaya bekisting tersebut semakin kuat dan kokoh. Baca Juga Apa yang Menyebabkan Bekisting Tangga Roboh? Itulah dia cara membuat bekisting tangga rumah yang dapat Anda coba. Pembuatan bekisting merupakan langkah yang penting dalam membuat detail tangga beton bertulang di rumah Anda. Dalam pembuatan bekisting tangga, Anda harus memperhatikan dan menghitung dengan detail beberapa hal, seperti ukuran anak tangga serta seberapa miring tangga rumah Anda nanti. Jika pembuatan bekisting baik, maka tangga rumah Anda akan semakin kokoh dan awet. Hal yang sebaliknya dapat terjadi jika bekisting tangga rumah Anda tidak dibuat dengan baik. Pembuatan bekisting tangga rumah memang terlihat sulit. Tetapi, jika Anda fokus dan berhati-hati, maka Anda dapat membuatnya sendiri. Jika Anda menemukan kesulitan dalam konstruksi tangga beton di rumah Anda, ada baiknya Anda langsung berkonsultasi dengan ahlinya. Selamat mencoba! Baca juga 5 Merk Tangga Teleskopik Terbaik dan Praktis saat Digunakan Recent Articles
cara membuat bekisting tangga